Headlines News :
Home » » Penjelasan DO, DOES, DID, dan DONE

Penjelasan DO, DOES, DID, dan DONE

Written By Prasilia Anastyasia on Rabu, 19 Februari 2014 | 13.28

Penjelasan tentang penggunaan  DO, DOES, DID, dan DONE. Penggunaan kata DO kadang membingungkan karena selain sebagai kata kerja (verb) juga dapat sebagai kata bantu yang digunakan dalam kalimat tanya (interrogative) dan kalimat negatif (negative form), dan kadang-kadang dalam kalimat positif.

1. Penggunaan DO/DOES

a. Sebagai kata kerja.

DO tergolong kata kerja tidak beraturan (irregular verb) yang artinya mengerjakan atau  melakukanatau menyelesaikan. Bentuk verb2 dan verb3-nya berturut-turut adalah DID, dan DONE.
DO digunakan pada kalimat simple present tense jika subject-nya plural. Plural subject yang dimaksud adalah I, we, you, they, dan nouns yang dapat digantikan dengan I, we, you, atau they.
Contoh:
  1. I do my homework everyday. (Aku mengerjakan PRku tiap hari).
  2. We do house cleaning every other day. (Kami mengerjakan pembersihan rumah tiap dua hari sekali). Lebih enak diterjemahkan: Kami membersihkan rumah dua hari sekali).
  3. You do that and I will do this. (Kamu kerjakan itu dan aku akan kerjakan ini).
  4. They do their homework every week. (Mereka mengerjakan PRnya tiap minggu).
  5. Ani and Anggi do their homework every Friday night. (Ani dan Anggi mengerjakan PRnya tiap Jumat malam = malam Sabtu). Digunakan DO karena Ani dan Anggi dapat digantikan dengan pronounthey.
DOES adalah bentuk singular dari verb1 DO. DOES digunakan pada kalimat present tense jika subjectnya  singular. Yang dimasud dengan singular subject adalah he, she, it dan nouns yang dapat digantikan dengan he, she atau it.
Contoh:
  1. He does his homework everyday. (Dia mengerjakan PRnya tiap hari).
  2. She does house cleaning every other day. (Dia mengerjakan pembersihan rumah tiap dua hari sekali).
  3. Andi always does a great job. (Andi selalu mengerjakan perkerjaannya dengan sangat baik). Digunakan DOES karena Andi dapat diganti dengan pronoun he.
  4. My little sister does the dishes everyday. (Adikku (cewek) membersihkan piring-piring (dan alat makan lainnya) tiap hari).
  5. The washing machine is good. It does the washing very well. (Mesin cuci itu bagus.  Mesin cuci itu melakukan pencucian dengan  sangat baik= Mesin cuci itu  membersihkan pakaian-pakaian dengan sangat baik).
Selain dapat digunakan dalam simple present tense, DO juga dapat digunakan dalam kalimat simple future tense (membentuk verb phrase WILL DO, IS/AM/ARE GOING TO DO) dan past future tense (membentuk verb phrase WOULD DO, WAS/WERE GOING TO DO).  Dalam hal ini, DOES tidak dapat digunakan.
Contoh:
  1. He will do his homework tomorrow. (Dia akan mengerjakan PRnya besok).
  2. She would do the house cleaning yesterday but she didn’t. (Dia akan mengerjakan pembersihan rumah kemarin tetapi tidak jadi).
  3. My little sister is going to do the dishes in an hour. (Adikku (cewek) akan membersihkan piring-piring (dan alat makan lainnya) lagi satu jam lagi).
  4. The washing machine is good. It will do the washing very well. (Mesin cuci itu bagus.  Dia akan membersihkan pakaian-pakaian dengan baik).
  5. They were going to do the math problems last night.  For an unknown reason, they didn’t. (Mereka akan mengerjakan soal-soal matematika tadi malam. Karena alasan yang tidak diketahui, mereka tidak jadi).

b. Sebagai kata bantu

Sebagai kata bantu, DO dan DOES umumnya digunakan pada kalimat negatif dan kalimat  tanya dalam pola simple present tense, dan jika kalimat tersebut menggunakan kata kerja. DO digunakan jika subjectnya plural, sedangkan DOES digunakan jika subjectnya singular.
  • I/we/you/they + DO + not + verb1 + …
  • He/she/it + DOES + not + verb1 + …
  • DO + I/we/you/they + verb1 + …?
  • DOES + he/she/it + verb1 + …?
Contoh:
  1. He doesn’t do his homework everyday. (Dia tidak mengerjakan PRnya tiap hari). Di kalimat ini, does adalah kata bantu, sedangkan do adalah verb1.
  2. She doesn’t do house cleaning every other day. (Dia tidak mengerjakan pembersihan rumah tiap dua hari sekali).
  3. Andi doesn’t always do a great job. (Andi tidak selalu mengerjakan perkerjaannya dengan sangat baik).
  4. My little sister doesn’t do  the dishes everyday. (Adikku (cewek) tidak membersihkan piring-piring (dan alat makan lainnya) tiap hari).
  5. The washing machine isn’t good. It doesn’t do the washing well. (Mesin cuci itu tidak baik.  Mesin cuci itu tidak membersihkan pakaian-pakaian dengan baik).
  6. Do you go to school everyday? (Apakah kamu pergi ke sekolah tiap hari?)
  7. Does Amy want to meet me? (Apakah Amy ingin ketemu aku?).
  8. Do they play badminton every night? (Apakah mereka main bulutangkis tiap malam?).
  9. Do you love him? (Apakah kamu mencintainya?).
  10. Does that man have a lot of money? (Apakah cowok itu punya banyak uang?)
Kadang-kadang kata bantu DO dan DOES digunakan pada kalimat positif, khususnya ketika menjawab pertanyaan. Penggunaan kata bantu ini dimasudkan untuk mengeraskan arti atau memberi penekanan.
Pola kalimatnya adalah:
  • I/we/you/they + DO + verb1 + …
  • He/she/it + DOES + verb1 + …
Contoh berikut adalah jawaban dalam bentuk kalimat positif terhadap contoh kalimat tanya 6 -10 di atas:
  1. Yes, I DO go to school everyday. (Ya, aku memang/betul pergi ke sekolah tiap hari).
  2. Yes, Amy DOES want to meet you. (Ya, Amy memang ingin ketemu kamu).
  3. Yes, they DO play badminton every night. (Ya, mereka memang main bulutangkis tiap malam).
  4. Yes, I DO love him. (Ya, aku memang mencintainya).
  5. Yes, he DOES have a lot of money. (Ya, cowok itu memang punya banyak uang).

2. Penggunaan DID

a. Sebagai kata kerja

Kata kerja DID hanya dapat digunakan pada kalimat simple past tense. Bentuknya tetap DID walaupun subjectnya singular maupun plural.
  • Subject + DID + …
Contoh:
  1. He did his homework yesterday. (Dia mengerjakan PRnya kemarin).
  2. She did house cleaning two days ago. (Dia mengerjakan pembersihan rumah dua hari yang lalu).
  3. Andi did a great job. (Andi mengerjakan perkerjaannya dengan sangat baik).
  4. My little sister did the dishes a few minutes ago. (Adikku (cewek) membersihkan piring-piring (dan alat makan lainnya) beberapa menit yang lalu).
  5. My mom did the ironing for me last night. (Ibuku menyeterika pakaianku tadi malam).

b. Sebagai kata bantu

Kata bantu DID umumnya digunakan pada kalimat negatif dan kalimat tanya pada simple past tense.
  • Subject + DID + not + verb1 + …
  • DID + subject + verb1 + …?
Contoh:
  1. He didn’t do his homework yesterday. (Dia tidak mengerjakan PRnya kemarin).
  2. She didn’t do house cleaning last Saturday. (Dia tidak mengerjakan pembersihan rumah hari Sabtu lalu).
  3. Andi didn’t do a great job. (Andi tidak mengerjakan perkerjaannya dengan baik).
  4. My little sister didn’t do  the dishes this morning. (Adikku (cewek) tidak membersihkan piring-piring (dan alat makan lainnya) tadi pagi).
  5. The washing machine isn’t good. It didn’t do the washing well. (Mesin cuci itu tidak baik.  Mesin cuci itu tidak membersihkan pakaian-pakaian dengan baik).
  6. Did you go to school last Friday? (Apakah kamu ke sekolah hari Jumat lalu?)
  7. Did Amy want to meet me? (Apakah Amy ingin ketemu aku?).
  8. Did they play badminton last night? (Apakah mereka main bulutangkis tadi malam?).
  9. Did you love him? (Apakah dulu kamu mencintainya?).
  10. Did that man have a lot of money? (Apakah dulu cowok itu punya banyak uang?)
Seperti halnya kata bantu DO dan DOES, kadang-kadang kata bantu DID juga digunakan pada kalimat positif, khususnya ketika menjawab pertanyaan. Tujuanya sama yaitu untuk mengeraskan arti atau memberi penekanan.
Pola kalimatnya adalah:
Subject + DID  + verb1 + ….
Contoh berikut adalah jawaban dalam bentuk kalimat positif terhadap contoh kalimat tanya 2.b: 6 -10 di atas:
  1. Yes, I DID go to school last Friday. (Ya, aku memang/betul ke sekolah hari Jumat lalu).
  2. Yes, Amy DID want to meet you. (Ya, Amy memang ingin ketemu kamu).
  3. Yes, they DID play badminton last night. (Ya, mereka memang main bulutangkis tadi malam).
  4. Yes, I DID love him. (Ya, dulu aku memang mencintainya).
  5. Yes, he DID have a lot of money before. (Ya,  dulu cowok itu memang punya banyak uang).

3. Penggunaan DONE

a. Sebagai kata kerja
Done adalah bentuk verb3 dari DO. Done digunakan pada kalimat-kalimat yang  menggunakan present perfect tense, past perfect tense, future perfect tense, dan past future perfect tense, baik pada kalimat positif, negatif, maupun kalimat tanya.
  • Subject + have/has + DONE + …
  • Subject + had + DONE + …
  • Subject + will have + DONE + …
  • Subject + would have + DONE + …
Contoh:
  1. He has done his homework. (Dia telah mengerjakan PRnya).
  2. She has done the house cleaning. (Dia telah mengerjakan pembersihan rumah).
  3. Andi has done a great job. (Andi teal mengerjakan perkerjaannya dengan sangat baik).
  4. My little sister had done  the dishes before my mother arrived home. (Adikku (cewek) telah (selesai) membersihkan piring-piring (dan alat makan lainnya) sebelum ibuku tiba di rumah).
  5. The washing machine had done the washing very well before it was out of order last week . (Mesin cuci itu telah membersihkan pakaian-pakaian dengan sangat baik sebelum rusak minggu lalu).
  6. This homework will have been done by 5 p.m. (PR ini akan telah terselesaikan sebelum jam 5).
  7. He  shouldn’t have done it. (Dia semestinya telah tidak melakukannya).
  8. I agree. If I were he, I wouldn’t have done it. (Aku sependapat. Jika aku adalah dia, aku tidak akan melakukannya).
  9. Have you done your homework yet? (Apakah kamu telah mengerjakan PRmu?).
  10. Yes, I have done it. (Ya, aku telah mengerjakannya).
Selain pada kalimat aktif, DONE dapat digunakan pada kalimat pasif (passive voice) pada semua tensis.
  • Subject + to be + DONE + …
Contoh:
  1. The work has been done by a professional. (Pekerjaan itu telah dikerjakan oleh seorang profesional).
  2. The dishes are being done by my sister.  (Piring-piring (kotor) itu sedang dibersihkan/dicuci oleh adikku).
  3. It will be done soon. (Itu akan segera dikerjakan).

b. Sebagai adjective

Seperti halnya verb3 lainnya, DONE juga dapat digunakan sebagai adjective.
Contoh:
  1. I really want to get this done ASAP. (Aku sangat ingin hal ini terselesaikan secepat mungkin. ASAP = as soon as possible).
  2. How would you like your steak sir: raw, medium or well done? (Steak yang bagaimana yang tuan pesan; belum mateng benar, sedang-sedang, atau mateng betul?).
  3. I am done.
Share this article :

0 komentar:

Speak up your mind

Tell us what you're thinking... !

 
Support : EEC Jombang | Kursus | Bahasa Inggris
Proudly powered by Blogger
Copyright © 2011. lembaga kursus bahasa inggris - All Rights Reserved
Support by EECJombang.co.id Published by EEC Jombang